Showing posts with label Berita. Show all posts
Showing posts with label Berita. Show all posts

Film Balibo Five Diputar Perdana di Jakarta

Monday, December 7, 2009




Jakarta - Film tentang tewasnya lima wartawan Australia di Timor Leste atau dikenal dengan nama Balibo Five akan diputar perdana di Jakarta. Film tersebut akan diputar di sebuah bioskop di pusat kota nanti malam.

Demikian seperti tikutip dari news.com.au, Kamis (30/11/2009). Pemutaran film itu disponsori oleh Jakarta Foreign Correspondents Club. Lembaga Sensor Film Indonesia (LSF) belum memutuskan apakah film ini lulus sensor atau dilarang.

Film yang disutradarai Robert Connolly ini mengisahkan kebrutalan tentara Indonesia yang melakukan pembunuhan terhadap lima wartawan Australia pada 1975. Para jurnalis tersebut adalah Gary Cunningham, Malcolm Rennie, Greg Shackleton, Tony Stewart, dan Brian Peters.

Masih menurut situs berita tersebut, pemerintah Indonesia menyatakan film yang dibintangi Anthony LaPaglia ini bersifat ofensif. TNI meminta agar LSF melarang peredaran film tersebut. Namun, hal itu kontradiktif dengan penjelasan otoritas RI bahwa para wartawan itu tewas secara tidak sengaja dalam sebuah baku tembak.

Menurut rencana, Balibo Five juga akan ditayangkan di Jakarta Internasional Film Festival (Jiffest) pada 4-12 Desember mendatang. Namun, pemutaran film yang sudah dirilis di Australia bulan Juli lalu itu tergantung izin dari LSF.

Sebelumnya, pada September, Departemen Luar Negeri telah meminta pejabat tinggi Deplu bertemu dengan Menlu Australia untuk meminta klarifikasi isu kasus 'Balibo Five', yang tengah diinvestigasi kembali oleh Kepolisian Federal Australia (AFP).

Bagi Indonesia, kasus Balibo Five sudah selesai. Melalui juru bicaranya, Teuku Faizasyah, Deplu menyatakan kasus Balibo Five tidak peru dibuka kembali, karena akan berpotensi membuat hubungan Indonesia-Australia tidak kondusif. Film Balibo Five sendiri merupakan film fiksi yang dibuat berdasarkan persepsi sang sutradara. (irw/Rez)

Detiknews

Home Heboh! Tuyul Gentayangan di Sukamantri Bogor Tertangkap Kamera

SEORANG siswa SMP tanpa sengaja telah merekam sesosok makhluk yang diduga tuyul di rumahnya di Sukamantri, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Makhluk itu bisa meloncat secepat angin.



Peristiwanya sebenarnya sudah cukup lama, yakni enam bulan lalu. Dalam rekaman berdurasi 2 menit 44 detik itu terlihat tiga remaja, yang satu sedang merekam gambar dua temannya yang sedang bermain gitar. Saat rekaman tepat pada detik 44, tiba-tiba muncul sesosok makhluk dari belakang kedua remaja itu dan bergerak merangkak. Tubuhnya kurus dengan tangan panjang dan kepala botak.

Remaja yang merekam gambar itu langsung berteriak menggunakan bahasa Sunda. "Di.. Di.. aya tuyul din tukangeun sia (Di.. Di.. ada tuyul di belakangmu-Red)," pekiknya, memberi tahu Didi dan rekannya yang saat itu sedang bernyanyi.

Dalam rekaman itu Didi dan temannya sempat menoleh ke belakang, namun mereka tidak melihat sosok makhluk apa pun. Sekitar 10 detik kemudian, makhluk itu menghilang dari pandangan si perekam. Namun, tiba-tiba sosoknya kembali muncul persis di hadapan handphone yang digunakan untuk merekam. Selanjutnya sosok menyeramkan itu kembali menghilang dan muncul lagi di lokasi berbeda yang hanya berjarak sekitar dua meter dari ketiga remaja tersebut.

Beredarnya rekaman itu menggemparkan sebagian warga. Apalagi, salah satu remaja yang terekam dalam video itu jatuh sakit selama tiga bulan. "Benar itu, tapi kejadiannya sih sudah lama, sekitar enam bulan lalu. Dalam rekaman itu terlihat sesosok makhluk menyerupai tuyul," ujar salah satu warga yang minta namanya tidak disebutkan.

Warga tersebut mengatakan, setelah munculnya tuyul dalam rekaman itu, salah satu remaja, Didi, langsung jatuh sakit selama tiga bulan. Menurut orang pintar, sakitnya siswa SMP itu terjadi akibat pengaruh tuyul yang terekam temannya melalui HP. "Makanya sejak itu keluarga Didi menolak menceritakan kembali soal kejadian itu, karena takut anaknya sakit lagi," katanya.

Hebohnya soal rekaman video tuyul juga diakui Indrajaya (32) warga Kotabatu, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. Dia mengatakan, rekaman berisi gambar tuyul itu dia terima sekitar Mei lalu. Namun, saat itu dia tidak menyangka kalau rekaman tersebut dibuat di daerah Sukamantri, Kabupaten Bogor. "Justru saya dapat bluetooth-an rekaman ini dari teman saya yang kerja di Jakarta. Katanya saat itu peristiwa ini terjadi di Cianjur. Makanya saya kaget pas tahu ternyata kejadiannya enggak jauh dari rumah saya," katanya.

Seperti diketahui bahwa tuyul (bahasa Jawa: thuyul) dalam mitologi Nusantara, terutama di Pulau Jawa, adalah makhluk halus berwujud anak kecil atau orang kerdil dengan kepala gundul. Penggambaran lainnya yang tidak disepakati semua orang adalah kulitnya berwarna keperakan, bersifat sosial (dalam pengertian memiliki masyarakat dan pemimpin), serta bersuara seperti anak ayam. Tuyul dapat dipekerjakan oleh seorang majikan (manusia) untuk alasan tertentu, terutama mencuri (uang).

Baru-baru ini, warga di Perumahan Puri Nirwana1, Bogor, yang resah karena sering kehilangan uang terpaksa meminta bantuan H Udin, seorang kiai yang bermukim di Jalan Swadaya, Kebonkopi, Pabuaran, Cibinong, Kabupaten Bogor. Dengan bantuan H Udin, dua tuyul berukuran besar dan kecil dapat ditangkap.

H Udin, yang biasa disapa dengan sebutan Abah, mengaku bahwa sebelum menyanggupi permintaan warga Puri Nirwana dia terlebih dahulu melakukan salat. Setelah itu barulah dia mendatangi lokasi. Di sini, lagi-lagi dirinya melakukan ritual khusus untuk mengetahui keberadaan tuyul yang meresahkan itu.

Dua tuyul yang ditangkap itu kemudian dimasukkan ke sebuah botol besar berwarna putih. Sebelum dua tuyul masuk dalam perangkap, Abah terlebih dahulu menggoyang botol yang mengeluarkan asap putih.

Saat digoyang, semula botol tersebut terasa ringan. Namun, beberapa menit kemudian botol terasa berat. Bahkan Abah terlihat berkeringat, walau suasana saat itu tengah turun hujan. Abah lalu menyampaikan kepada warga bahwa tuyul sudah masuk dalam perangkapnya.

Sepintas terlihat ada dua bayangan dalam botol. Dua makhluk yang diakui Abah sebagai tuyul itu berukuran besar dan kecil. Tuyul-tuyul tersebut kini masih berada di rumah H Udin. Rencananya warga akan melakukan ritual, untuk selanjutnya melepas kedua makhluk tersebut ke alamnya.

Mirip anak kecil

Buku Kebudayaan Jawa karangan K Soemarto mengategorikan tuyul sebagai roh-roh yang dianggap baik yang menuntut balas budi atas pertolongan dan keuntungan yang diberikan kepada manusia. Tuyul itu seperti anak kecil dengan tinggi badan sekitar 50-60 cm. Makhluk ini tidak memiliki tulang dan kalau dipegang terasa lembek seperti lintah.

Tuyul yang staminanya baik bisa beroperasi mencapai jarak 30 km. Tuyul juga bisa melayang dan menghilang. Tuyul yang sering menampakkan diri dalam bentuk mendekati anak kecil memiliki ciri khas tertentu. Bentuk telapak kakinya dengan ibu jari kaki mirip manusia, namun keempat jari lainnya dihubungkan dengan kulit tipis, mirip kaki bebek. Tumitnya agak persegi.

Soal pakaian, tuyul kadang telanjang bulat, tapi lebih sering digambarkan bercelana pendek. Menurut seorang pawang tuyul, pakaian yang dikenakan berwarna sama antara yang di atas dan yang di bawah. Warna merah dan hitam adalah warna pakaian yang paling disukai di kalangan tuyul. Tuyul tidak suka dengan cermin dan kulit durian serta rambut panjang yang sengaja diruwetkan. Sukanya cari majikan perempuan yang masih muda, gemuk, dan berpayudara besar agar dia bisa menyusu. Mainan yang disukai adalah yuyu (sejenis kepiting air tawar). Tuyul termasuk makhluk penurut. Selain suka mengambil uang (seperti yang diajarkan atau diminta oleh pemiliknya), tuyul suka mengambil mainan anak kecil. Tuyul umumnya berkepala gundul, namun ada pula yang berkuncir dan berkuncung.

Drs MM Sukarto K Atmodjo, seorang epigraf, mengatakan, sejak zaman prasejarah bangsa Indonesia sudah mengenal makhluk halus. Adapun nam-nama makhluk halus yang sekarang ini ada, hanyalah perkembangan dari zaman sebelumnya. Jumlah dan keragamannya pun semakin lama semakin bertambah, namun jelas-jelas semua itu muncul akibat percampuran antara budaya Indonesia asli dan budaya pendatang. (Soewidia Henaldi)

wartakota

Pengunjung Grand Indonesia Jatuh dari Lantai 5

Seorang perempuan jatuh dari lantai 5 pusat perbelanjaan Grand Indonesia. Ice Junior, 24 tahun, terjatuh dari rolling pagar pembatas di lantai 5 West Mall ke lantai LG Grand Indonesia, Jl MH Thamrin, Tanahabang, Jakarta Pusat.

Kanit Reskrim Polsek Tanahabang, Iptu Sutrisno mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. "Korban bercelana jins panjang, kaos kuning, dan memiliki rambut sebahu,"Kata Sutrisno di Polsek Tanahabang, Senin (30/11).

Menurut Sutrisno, diduga korban menjatuhkan diri ke Lantai LG. Namun, peristiwa ini masih diselidiki pihak kepolisian.

Sementara, staf manajemen Grand Indonesia, Kuncoro Koentjoro Nurwibowo, membenarkan peristiwa tersebut. "Ketika ditolong, korban tak bernyawa," ungkapnya.

Kuncoro menambahkan, setelah dicek dari CCTV wanita itu menjatuhkan diri dari lantai 5 West Mall.

Grace, 28 tahun, pengunjung mal mewah itu mengatakan, wanita muda itu berciri-ciri rambut panjang dengan mengenakan kaos kuning dan celana panjang.

Grace juga mengatakan, saat kejadian dirinya sedang berada di food court lantai 3. Tiba-tiba ia mendengar pengunjung berteriak karena ada seseorang yang jatuh dari lantai 5 dan nyangkut di lantai dasar. "Orang-orang pada panik dan melihat ke bawah. Saya langsung bertanya kepada satpam. Katanya korban meninggal dunia," jelasnya.

Insiden itu, lanjut Grace, terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Perbincangan antarpengunjung mal menyebutkan bahwa wanita itu diduga bunuh diri dari lantai 5 ke lantai dasar. "Kayaknya bunuh diri karena posisi nggak normal. Di lantai 5 nggak ada bekas-bekas terjatuh gitu," tanggapnya.

Jenazah Ice itu dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. [EL, Ant]
Gatra

Tamara Bleszynski Berbusana Bikini di “Air Terjun Pengantin”.

Tahun ini memang tahun yang penuh dengan berita yang heboh dan hot seputar video porno, bukan hanya video aborsi, video porno miyabi atau video maria ozawa saja yang banyak dicari orang, bahkan video porno Indonesia pun juga masih banyak di cari orang sebelum ada berita tentang kedatangan bintang film porno asal Jepang Mario Ozawa ke Indonesia. Maria Ozawa memang wanita yang cantik dan seksi pula, tapi anda tidak perlu kecewa jika Maria Ozawa tidak harus datang ke Indonesia he he he he. Karena di Indonesia juga ada Aktris yang berparas cantik dan sangat seksi yaitu Tamara Bleszynski.

Beberapa hari yang lalu, saya mendengar berita bahwa Tamara Bleszynski juga akan rela berpenampilan seksi dengan mengenakan busana bikini. Tamara Bleszynski berbusana bikini ini untuk film “Air Terjun Pengantin”. Seperti yang saya kutip dari detik.com, Tamara Bleszynski ingin membuktikan kalau tubuhnya masih sama bagusnya dengan aktris muda Tyas Mirasih yang berbeda usia 12 tahun lebih muda dari pada Tamara. Tyas Mirasih yang merupakan lawan main Tamara Bleszynki di “Air Terjun Pengantin”. Tamara Bleszynki dan Tyas Mirasih menggunakan busana bikini.

Sebenernya tidak harus berpenampilan seksi pun semua orang tahu bahwa Tamara Blazsynki memang wanita yang cantik dan berbadan seksi. Tetapi Tamara Bleszynki mau menerima berbusana bikini di “Air Terjun Pengantin” karena ingin mencoba peran yang berbeda. Dan semoga banyak orang yang beranggapan positif pada aktris Indonesia kita.
anam